Ini adalah poster yang disebarluaskan oleh perwakilan setempat Kementerian Penerangan Indonesia. Sisi kiri menunjukkan dua orang petani Indonesia yang bekerja di sawah. Gambar ini menunjukkan dunia ideal yang ingin diciptakan Indonesia: orang Indonesia bekerja dengan aman di tanah mereka sendiri tanpa campur tangan orang asing. Sisi kanan menggambarkan dua pejuang Indonesia, mewakili tentara Indonesia dan anggota laskar (milisi rakyat). Ledakan bom mencerminkan kengerian perang, namun kedua pejuang digambarkan siap untuk berjuang apapun keadaanya. Bunyi dari teksnya: “Kita tjinta damai tetapi lebih tjinta kemerdekaan”. Akibatnya, siapa pun yang menghalangi kemerdekaan Indonesia harus menghadapi pejuang Indonesia. Dengan cara ini, kaum nasionalis Indonesia melegitimasi pengerahan kekuatan dan penggunaan kekerasan dalam perjuangan mereka untuk kemerdekaan.
‘Kita tjinta damai tetapi lebih tjinta kemerdekaan’. Satu dari enam desain poster propaganda Indonesia, c. 1946/47. Diwarnai secara manual. Kemungkinan berasal dari pusat propaganda Indonesia Poesat Propaganda (PESINDO). Or. 27.011-14.